Bisnis Jamur Tiram yang Kain Menjamur


Indonesia telah lama dikenal sebagai “Surga Tumbuhan”, berbagai macam tumbuhan tumbuh subur di Indonesia. Salah satunya adalah  jamur. Bahkan sejak tahun 1980-an, Indonesia telah menjadi negara peng-eksport jamur dunia. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia budidaya jamur konsumsi di Indonesia kian menunjukan perkembangan yang cukup signifikan. Kondisi iklim tropis yang dimiliki Indonesia juga menjadi salah satu faktor berkembangnya industri usaha budidaya di bidang Jamur.

Bapak Ahmad Mashuri merupakan salah satu pelaku usaha dibidang budidaya Jamur, yang beralamat di Desa Semen Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Usaha Jamur Tiram yang beliau tekuni saat ini berawal dari masukan teman, kemudian  beliau mengikuti pelatihan Jamur di Karanganyar selama 1 (satu) minggu dengan modal awal 3000 baglog. Belum ada satu bulan bertepatan dengan Lebaran tahun 2011 permintaan konsumsi jamur dari pelanggan meningkat sangat pesat. Sejak saat itu bisnis jamur Pak Mashuri mulai berkembang sampai saat ini.

Selain pembibitan yang dilakukan sendiri, pak Mashuri juga memperhatikan kualitas Jamur yang ia tanam dengan selalu menjaga tingkat kelembapan tempat budidaya jamur miliknya, yang membuat jamur yang dihasilkan memiliki kandungan air yang rendah serta memiliki tekstur yang menjadi lebih padat dan kenyal. Disamping itu Jamur milik pak Mashuri memiliki kelebihan tidak lembek, fresh, dan tidak mudah hancur ketika diolah.

Tidak berhenti disitu saja, selain jamur tiram Bapak Mashuri juga mengembangkan usaha dengan menggunakan bekas baglog untuk budidaya cacing. Padahal jika dijual harga baglog bisa mencapai Rp. 5000,-/kg, namun menurut beliau prospek budidaya cacing cukup bagus, dengan pertimbangan manfaat dari budidaya cacing yaitu bisa digunakan untuk kosmetik, obat-obatan, pakan ternak, dsb. Selain bisnis jamur tiram Pak Mashuri juga mengambah budidaya jamur yang lain seperti jamur Ling Zhi yang bermanfaat sebagai sarana detoktifikasi untuk obat penyakit stroke, ginjal, batu empedu, dan sebagainya.  Jamur tiram pak Mashuri dijual dengan harga Rp. 12.000,-/kg dan Rp. 350.000,-/kg untuk jamur Ling Zhi.  Kedepannya Bapak Mashuri juga akan memperkenalkan jenis-jenis jamur tiram yang lain dengan warna yang berbeda. Jika saat ini yang kita tahu hanyalah jamur dengan warna putih, kenyataannya terdapat jamur tiram dengan warna pink, biru, coklat, dan abu-abu. (Pak Ahmad Mashuri: 0822 3338 3110 , 0819 1480 6864)
Share this article :

+ komentar + 1 komentar

27 Mei 2019 pukul 19.15

jamur tiram bagus-bagus kak..budidaya jamur tiram

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | www.dongleor.blogspot.com | .
Copyright © 2011. SEMEN MANDIRI MAJU - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger